Rabu, 07 April 2010

Keunikan Lumba lumba


Siapa yang tidak tau tentang Lumba – lumba. Mamalia air yang sangat lucu dan pintar ini memang sangat memikat, bukan karna hanya lucu dan pintar tetapi Lumba-lumba juga sangat bersahabat dengan manusia.
Dan lumba-lumba mempunya banyak keunikan, salah satu ke unikan Lumba – lumba yaitu dapat melihat dengan suara.


Ya,. memang lumba – lumba dapat Melihat Dengan Suara

Kita selalu melihat lumba-lumba di permukaan air. Tapi mereka menghabiskan sebagian besar waktunya di kedalaman lautan; tempat yang menyulitkan untuk melihat sesama mereka dan mencari makan. Allah menciptakan lumba-lumba dengan sistemnya yang lengkap dan sempurna, yang memungkinkan mereka menemukan arah dengan merasakan getaran suara. Para ilmuwan menamakan sistem ini "ekolokasi". Ekolokasi adalah kemampuan untuk mengeluarkan suara berfrekuensi tertentu (biasanya frekuensi tinggi) secara terputus-putus dan kemudian menangkap kembali pantulan suara tersebut untuk menentukan jarak dan letak sebuah benda. Bagaimana mereka dapat melakukannya?

Lumba-lumba bernapas melalui lubang yang ada di atas kepalanya. Tepat di bawah lubang ini, terdapat kantung-kantung kecil berisi udara. Dengan mengalirkan udara melalui kantung-kantung ini, mereka menghasilkan suara bernada tinggi. Kantung udara ini berperan sebagai cermin akustik yang memfokuskan suara yang dihasilkan gumpalan kecil jaringan lemak yang berada tepat di bawah lubang pernapasan. Kemudian, suara ekolokasi ini dipancarkan ke arah sekitarnya secara terputus-putus. Suara lumba-lumba segera memantul kembali bila membentur benda apa pun. Lumba-lumba mendengarkan seksama pantulan suara ini. Gelombang suara ini ditangkap di bagian rahang bawahnya yang disebut "jendela akustik". Dari sini, informasi suara diteruskan ke telinga bagian tengah, dan akhirnya ke otak untuk diterjemahkan. Pantulan suara dari sekelilingnya memberi informasi rinci tentang jarak benda-benda dari mereka, berikut ukuran dan pergerakannya. Berkat perangkat ini, lumba-lumba dapat memindai wilayah yang luas; bahkan memetakan samudra. Inilah sistem sonar sempurna yang dengannya lumba-lumba memindai dasar laut layaknya alat pemindai elektronik.

Sistem berteknologi tinggi yang terbuat dari daging dan tulang yang ditempatkan dalam tubuh seekor makhluk laut adalah bukti kehebatan dan kesempurnaan ciptaan Allah.

Kapal selam modern menemukan arah dengan menggunakan sonar. Lumba-lumba telah menggunakan teknologi jutaan tahun lebih awal dibandingkan manusia yang baru menemukannya di abad ke-20. Mustahil seekor binatang mampu memiliki sistem sedemikian menakjubkan atas kehendaknya sendiri. Sistem tak tertandingi pada lumba-lumba adalah bukti bahwa Allah telah menciptakan mereka.

Sistem sonar frekuensi tinggi ini tidak hanya berfungsi mengindra benda-benda di lautan. Lumba-lumba juga menggunakannya untuk mencari makan. Lumba-lumba dalam suatu kelompok mengarahkan gelombang suara kuat ini pada sekelompok ikan. Dengan cara ini, mereka membuyarkan kawanan ikan dan dengan mudah menangkapnya. Ikan dilumpuhkan dengan senjata ini, dan turut menjadi mangsa mudah bagi burung-burung laut.

Lumba-lumba juga menggunakan sistem sonar untuk berkomunikasi secara mengagumkan. Mereka mampu saling berkirim pesan meski terpisahkan oleh jarak lebih dari 220 km. Artinya, seekor lumba-lumba di selat Bosphorus dapat berkomunikasi dengan rekannya di selat Dardanela. Lumba-lumba paling sering berkomunikasi secara menakjubkan untuk menemukan pasangan dan saling mengingatkan akan bahaya.

2 komentar:

  1. Subahanallah..
    luar biasa mahluk allah yang lucu ini...
    brarti lumba-lumba g usah telepon²nan coz 220km juga dah kedenger..
    info mangstab..
    kembangin gan..

    BalasHapus
  2. hehehehe,..da2 ja om,..tp emang sih klo lumba2 berkomunikasi gax perlu tatap muka,..
    makasih wat koment ny,..

    BalasHapus

PhotobucketPhotobucketPhotobucket
PhotobucketPhotobucketPhotobucket